Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Teknologi Industri dan Rekayasa Sistem (BEM FTIRS) Institut Teknologi Sepuluh Nopember ( ITS) turut berpartisipasi membuat inovasi yang berfungsi mencegah penularan Covid-19. Mereka mengenalkan sinar ultraviolet C (UV C) yang bertujuan untuk desinfeksi dan sterilisasi masker, barang-barang keperluan sehari-hari.
Selain itu, sinar UV juga membuat katarak yang sebelumnya sudah dialami menjadi makin parah. Hal ini karena sinar ultraviolet (UV) dapat merusak protein di lensa mata. Untuk mencegah mata katarak, hindari mata dari paparan sinar matahari langsung dengan menggunakan kacamata hitam atau topi lebar, terutama saat sedang beraktivitas di bawah terik
Sterilisasi yang banyak ditawarkan saat ini adalah dengan menggunakan sinar ultraviolet. Sinar UV terbukti efektif dalam mematikan jamur, alergen, virus, dan bakteri hingga 99,9 persen. Sinar Ultraviolet (UV) membunuh organisme dengan cara merusak DNA atau RNA nya. DNA yang berubah menjadi abnormal bisa memicu kematian dari mikroorganisme tersebut.Ya, baik sinar UVA maupun UVB adalah "tim" yang bersama-sama berkontribusi terhadap risiko kanker kulit, dan keduanya beroperasi dengan berbagai cara. Sementara UVB dapat membuat kulit terbakar dan merah, UVA dapat meresap ke dalam kulit tanpa menunjukkan tanda-tanda peringatan yang jelas.
Istirahatkan kuku selama 1-2 minggu setelah menghapus kutek. Jangan lupa berikan vitamin kuku agar kuku tetap sehat. 3. Kanker Kulit. Bahaya kutek gel juga bisa berpengaruh pada timbulnya kanker kulit. Kutek gel membutuhkan penggunaan sinar UV ( Ultraviolet Light) agar kutek menempel dan mengering lebih baik. Sinar ultraviolet diradiasikan oleh atom den molekul dalam nyala listrik. Sinar ultraviolet berasal dari transisi elektron terluar suatu atom. Selain itu, matahari juga merupakan sumber sinar ultraviolet. Sinar ultraviolet dari matahari diserap oleh molekul ozon (O3). atmosfer Sehingga tidak berbahaya bagi kehidupan di bumi. kkAJjOj.